SAMALANGA I Untuk mewujudkan program pengembangan sistem otomasi Perpustakaan Perguruan Tinggi berbasis web, Institut Agama Islam (IAI) Al-Aziziyah Samalanga bersama Aceh Library Consultant (ALC) melakukan terobosan baru dengan melakukan otomasi sistem perpustakaan. Kegiatan tersebut sebagai salah satu tindak lanjut program kerjasama antara kampus Institut Agama Islam Al-Aziziyah Samalanga dengan ALC dan Program Studi S1 Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
“Sebagai salah satu wujud kerjasama dalam hal peningkatan mutu akademik khususnya Perpustakaan pasca gempa bumi yang melanda Pidie Jaya Aceh 2016 lalu yang mengakibatkan kampus Institut Agama Islam Al Aziziyah rusak parah. Maka kita dari ALC bersama Prodi S1 Ilmu Perpustakaan melakukan kegiatan sosial merevitalisasi kembali perpustakaan kampus IAI Al Aziziyah Samalanga," dalam kata Arkin selaku Manager Program dan Kerjasama ALC, Senin (28/01/2019).
Tahap ini, kata dia atas inisiatif dari pihak pengelola Perpustakaan IAI Al Aziziyah Samalanga, Prodi S1 Ilmu Perpustakaan FAH UIN Ar-Raniry melalui sejumlah alumni yang bergabung di Aceh Library Consultant (ALC) melakukan pengembangan perpustakaan dengan melakukan integrasi koleksi dari manual ke automasi dan juga memberikan pelatihan dan pendampingan bagi pengelola perpustakaan.
“Untuk tahap awal kita fokus pada bedah perpustakaan dan pengembangan sistem automasi perpustakaan berbasis web dengan menggunakan software SLiMS. Walaupun belum maksimal, namun setidaknya terobosan ini bisa membantu rutinitas pengelolaan administrasi perpustakaan, mulai dari kegiatan pengolahan, sirkulasi, inventaris koleksi, statistik pengunjung dan kegiatan-kegiatan lainyan yang terkait dengan pekerjaan operasional perpustakaan secara cepat dan tepat”,kata Arkin.
Sementara itu, secara terpisah Ketua Prodi S1 Ilmu Perpustakaan FAH UIN Ar-Raniry, Nurhayati Ali Hasan mengatakan kegiatan ini adalah sebagai salah satu wujud komitmen dan tanggung jawab Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry melalui kerjasama yang sudah terjalin salah satunya dalam hal pengembangan perpustakaan IAI Al Aziziyah kedepan, maka kita selalu siap untuk melakukan pelatihan dan pendampingan bagi pengelola perpustakaan.
Sementara itu, Rektor IAI Al Aziziyah Samalanga, Dr. Tgk Muntasir A Kadir mengatakan bahwa di era informasi saat ini mendorong setiap Perpustakaan mengimplementasikan teknologi untuk berbagai kemudahan dalam manajemen pengelolaan perpustakaan.“Saat ini kita memiliki gedung baru dan megah pengganti gedung yang ambruk saat gempa pada Desember 2016 lalu, oleh karena itu pengembangan perpustakaan merupakan aktifitas yang tidak dapat ditunda lagi pelaksanaannya. Terutama karena tuntutan perkembangan teknologi dan informasi," ujarnya.
Dia berharap, semoga pihak Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry melalui Prodi S1 Ilmu Perpustakaan dan rekan-rekan ALC akan selalu mendampingi dan menjadi mitra untuk pengembangan Perpustakaan IAI Al Aziziyah Samalanga kearah yang lebih baik kedepan. []