Text
Lalai waktu? no way!
Waktu dan kesempatan adalah pemberian Tuhan, bukan ada dengan sendirinya. Sebab banyak orang yang tak diberikan kesempatan setelh membuangnya walau ia merengek-rengek memintanya kembali, kemudian hanya penyesalan yang ada. Meremehkan waktu sama dengan meremehkanpemberian Tuhan. Padahal manusia hanyalah makhluk yang menggantungkan dirinya kepada takdir Tuhan. Tampaknya, kita harus banyak belajar tentang memunculkan kesadaran bagaimana memanfaatkan waktu dengan baik, dan mengisisnya dengan kebaikan. Kita juga harus banyak belajar tentang optimisme,bangkit dari kegagalan, berpikir positif atas segala kejadian,berpikir kreatif dalam menemukan jalan keluar, dan tentunya kita harus banyak belajar tentang makna kehidupan ini.Sebab itulah buu ini hadir, bukan maksud untuk menggurui, tapi ingin sama-sama mengingatkan bahwa hidup di dunia hanya sekali agar kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya, termasuk dalam menggunakan waktu dan kesempatan. Semoga kehadiran buku ini memberikan dampak positif bagi para pembacanya, terutama bagi saya untukterus memperbaiki diri. Lalai waktu? No way!
IAIA-2246 | 297.51 MOH l | My Library (000 ( Karya Umum)) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain